- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Se7bet slot online - Indonesia akan dapat menurunkan harga kendaraan listrik atau EV (electric vehicle) di dalam negeri hingga 30 persen dengan berinisiatif memproduksi baterai EV sendiri, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, seperti dilansir Antara.
"Saya yakin harga mobil listrik akan turun 20-30 persen," katanya di Jakarta pada hari Kamis, 28 Maret.
Dia mencatat bahwa baterai mobil listrik selama ini cukup mahal, dengan harga yang setara dengan 40-50 persen dari harga mobil listrik.Oleh karena itu, Menteri Agus menyarankan agar Indonesia dapat memproduksi baterai di dalam negeri untuk memangkas harga kendaraan ramah lingkungan secara langsung.Se7bet merupakan situs lsot gacor di Indonesia dengan minimal dp hanya 25rb serta menyediakan RTP live tertinggi.
Menteri Agus lebih lanjut menyoroti bahwa selain menurunkan harga mobil listrik, baterai mobil listrik yang diproduksi di dalam negeri juga akan meningkatkan nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) kendaraan tersebut.Ia optimis bahwa baterai mobil listrik buatan Indonesia juga akan menarik lebih banyak pelaku usaha untuk berinvestasi di Indonesia.
"Dengan adanya industri dalam negeri yang memproduksi baterai kita, nilai TKDN akan meningkat, dan akan lebih banyak investasi yang masuk," jelasnya.
Se7bet slot online terpercaya - Sebelumnya, Agus mengungkapkan bahwa perusahaan otomotif asal Perancis dan Vietnam, Renault dan VinFast, telah menyatakan kesiapannya untuk menanamkan modalnya di Indonesia.Ia mengatakan bahwa Kementerian Perindustrian telah berkoordinasi erat dengan kedua entitas bisnis tersebut, dan menambahkan bahwa investasi mereka diharapkan dapat mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Sangat penting untuk membangun pabrik mobil listrik di Indonesia untuk mencapai target penyerapan pasar dan meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global, katanya.Menteri juga mencatat bahwa industri otomotif dalam negeri diharapkan dapat memproduksi sembilan juta sepeda motor listrik dan 600.000 mobil dan bus listrik.
Komentar
Posting Komentar