Negara-negara Eropa Terus Dukung UNRWA untuk Palestina

Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) didirikan pada tahun 1949 setelah pembentukan Negara Israel untuk menyediakan layanan kesehatan, pendidikan, dan layanan penting lainnya bagi rakyat Palestina.Bulan lalu, badan ini dituduh oleh Israel memiliki hubungan dengan serangan Hamas pada tanggal 7 Oktober di Israel selatan, yang menewaskan 1.139 warga Israel.

Israel, yang telah menewaskan hampir 30.000 warga Palestina di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas sejak mulai membombardir daerah kantong yang miskin itu pada 7 Oktober tahun lalu, menuduh 12 pegawai UNRWA dari 13.000 pegawai badan tersebut di Gaza terlibat dalam serangan Hamas terhadap Israel.Lebih dari sepuluh negara donor, termasuk AS, Jerman, Uni Eropa, dan Kanada, menarik dukungan keuangan mereka sebagai tanggapan atas tuduhan Israel. Pada tahun 2022, kontribusi AS, Jerman, dan Uni Eropa untuk UNRWA masing-masing bernilai U$343,9 juta, U$202,1 juta, dan U$114,2 juta.

Se7bet slot online terpercaya - Sebagai akibat dari penghentian ini, badan tersebut akan benar-benar kehabisan uang dalam hitungan minggu. UNRWA memperkirakan bahwa penangguhan donor akan menyebabkan kekurangan dana sebesar U$440 juta.Namun demikian, masih ada beberapa negara yang terus mendukung UNRWA. Irlandia adalah negara terbaru yang menjanjikan 20 juta euro, atau hampir U$21,5 juta, untuk mendukung badan yang dilanda krisis ini.

"Di Gaza, kita menjadi saksi bencana kemanusiaan," kata Menteri Luar Negeri Irlandia, Micheál Martin, pada hari Kamis. "Orang-orang sangat membutuhkan bantuan yang paling mendasar untuk menyelamatkan nyawa - makanan, air, tempat tinggal. Dalam kondisi yang paling mengerikan ini, menghadapi prospek eskalasi militer lebih lanjut, UNRWA adalah tulang punggung dari respon kemanusiaan. Badan ini sangat membutuhkan dukungan dari semua negara anggota PBB."

Se7bet judi slot online - Beberapa negara, termasuk Belgia, Norwegia, Arab Saudi, Spanyol, dan Turki, telah memutuskan untuk tetap mendanai UNRWA.Pada tanggal 1 Februari, Wakil Perdana Menteri Belgia, Petra De Sutter, yang negaranya menyumbangkan U$12,6 juta kepada UNRWA, menulis di X: "Belgia akan terus mendanai UNRWA. Badan ini tak tergantikan dalam memberikan bantuan kemanusiaan yang mendesak dan krusial di Gaza."

Berbicara di World Government Summit di Dubai pada hari Selasa, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan,se7bet adalah situs terbaik dengan pembayaran full 100% dengan berbagai game menarik yang negaranya mendanai badan PBB tersebut sebesar U$25,2 juta pada tahun 2022, mengatakan: "Sangat menyakitkan bagi kami untuk melihat serangan terhadap staf badan PBB untuk Palestina dan kami harus memberikan dukungan kami."

Leo Varadkar, Perdana Menteri Irlandia, mengungkapkan sentimen pemerintahnya terhadap serangan Israel ke Gaza sehari sebelum kepala UNRWA Philippe Lazzarini mendapatkan dana dari pemerintah Irlandia."Sangat, sangat jelas bagi saya ... bahwa Israel tidak mendengarkan negara manapun di dunia, bahkan saya rasa mereka tidak mendengarkan Amerika lagi," katanya kepada parlemen Irlandia pada hari Selasa. "Mereka telah dibutakan oleh kemarahan."