Korea Utara menguji coba rudal balistik saat Blinken mengunjungi Seoul

Korea Selatan dan Jepang mengatakan bahwa Pyongyang menembakkan beberapa rudal balistik ke laut. Sementara itu, Blinken sedang berada di Seoul untuk menghadiri KTT ketiga untuk Demokrasi.Korea Utara meluncurkan beberapa rudal balistik jarak pendek ke perairan timurnya pada hari Senin, di tengah kunjungan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken ke Seoul untuk menghadiri KTT demokrasi.

Se7bet slot online - Kepala Staf Gabungan Korea Selatan melaporkan deteksi "beberapa" yang dicurigai sebagai peluncuran rudal balistik jarak pendek oleh Korea Utara pada hari Senin pagi.Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengatakan kepada sesi parlemen bahwa rudal Korea Utara mendarat di perairan antara Semenanjung Korea dan Jepang.

Tidak ada kerusakan atau korban yang dilaporkan.Departemen Luar Negeri AS mengkritik peluncuran rudal tersebut, dan menyebutnya sebagai ancaman terhadap keamanan kawasan.Se7bet adalah situs gacor dengan min dp 25rb dengan ratusan game gacor serta bonus yang sayang dilewatkan.

Blinken menghadiri KTT demokrasi

Aksi militer terbaru Pyongyang ini terjadi saat Blinken mengunjungi Seoul untuk menghadiri konferensi yang diselenggarakan oleh Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol.Blinken juga dijadwalkan untuk mengadakan pembicaraan dengan mitranya dari Korea Selatan di sela-sela KTT Demokrasi ketiga di Seoul.

Se7bet situs slot online - KTT ini merupakan inisiatif dari Presiden AS Joe Biden, yang berfokus pada eksplorasi strategi untuk menghentikan kemerosotan demokrasi secara global serta erosi hak-hak dan kebebasan.Pertemuan yang berlangsung dari tanggal 18 hingga 20 Maret ini akan menjadi tuan rumah bagi para pejabat pemerintah, LSM, dan anggota masyarakat sipil.

Lawatan Menlu AS ini juga akan mencakup pertemuan dengan para pejabat Korea Selatan, dan bertujuan untuk memperkuat aliansi.

AS-Korea Selatan mengakhiri latihan militer bersama

Peluncuran rudal Korea Utara terjadi tepat setelah latihan militer gabungan tahunan Freedom Shield yang berlangsung selama 11 hari antara AS dan Korea Selatan berakhir pada hari Kamis.Korea Utara telah mengutuk latihan tersebut di masa lalu sebagai persiapan untuk invasi.

Se7bet slot online terpercaya - Pyongyang baru-baru ini mengancam Seoul dan Washington dengan konsekuensi berat atas latihan Perisai Kebebasan mereka, dengan mengatakan akan ada "harga mahal" yang harus dibayar.Pada bulan Januari, ketegangan meningkat setelah pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengusulkan perubahan konstitusional untuk meninggalkan upaya unifikasi Korea secara damai.

Kim menyarankan untuk menyatakan Korea Selatan sebagai "musuh utama yang tidak dapat diubah", dan mengancam aneksasi jika terjadi perang.Ketegangan di semenanjung ini telah meningkat dengan seringnya Korea Utara melakukan uji coba rudal sejak tahun 2022.